Syaikh 'Abdul Qadir Al-Jailany berkata:
Jika Engkau bertemu dengan Seseorang, hendaknya Engkau memandang Dia itu lebih utama dari dirimu dan katakan dalam hatimu: "boleh jadi Dia lebih baik di sisi Allah dari diriku dan lebih tinggi derajatnya".
Jika Engkau bertemu dengan Orang yang lebih kecil dan lebih muda dari Anda, maka katakan dalam hatimu: "boleh jadi Ia tidak banyak berbuat dosa,
sedangkan Aku orang yang telah banyak berbuat dosa, maka tak diragukan lagi derajat dirinya jauh lebih baik dari pada Aku".
Jika Engkau bertemu dengan Orang yang lebih tua dari Anda, maka katakana dalam hatimu: "Orang ini lebih dulu beribadah kepada Allah dari padaku".
Jika Engkau bertemu dengan Orang ‘Alim, maka katakan dalam hatimu: "Orang ini telah diberi Allah sesuatu yang tidak bisa Aku raih,
telah mendapatkan apa yang tak bisa Aku dapatkan, dan telah mengetahui apa yang tidak Aku ketahui dan telah mengamalkan ilmunya".
Jika Engkau bertemu dengan Orang bodoh, maka katakan dalam hatimu: "Orang ini durhaka kepada Allah karena kebodohannya sedangkan Aku durhaka padahal Aku mengetahuinya.
Aku tidak tahu dengan apa umurku akan Allah akhiri atau dengan apa umur Orang bodoh itu akan Allah akhiri – Apakah dengan khusnul khatimah ataukah suul khatimah".
Jika Engkau bertemu dengan Orang kafir, maka katakan dalam hatimu: "Aku tidak tahu bisa jadi dia akan masuk Islam lalu menyudahi seluruh amalnya dengan amal shaleh.
dan bisa jadi Aku terjerumus menjadi kafir lalu menyudahi seluruh amalanku dengan amal yang buruk".
Jika Engkau bertemu dengan Orang yang lebih kecil dan lebih muda dari Anda, maka katakan dalam hatimu: "boleh jadi Ia tidak banyak berbuat dosa,
sedangkan Aku orang yang telah banyak berbuat dosa, maka tak diragukan lagi derajat dirinya jauh lebih baik dari pada Aku".
Jika Engkau bertemu dengan Orang yang lebih tua dari Anda, maka katakana dalam hatimu: "Orang ini lebih dulu beribadah kepada Allah dari padaku".
Jika Engkau bertemu dengan Orang ‘Alim, maka katakan dalam hatimu: "Orang ini telah diberi Allah sesuatu yang tidak bisa Aku raih,
telah mendapatkan apa yang tak bisa Aku dapatkan, dan telah mengetahui apa yang tidak Aku ketahui dan telah mengamalkan ilmunya".
Jika Engkau bertemu dengan Orang bodoh, maka katakan dalam hatimu: "Orang ini durhaka kepada Allah karena kebodohannya sedangkan Aku durhaka padahal Aku mengetahuinya.
Aku tidak tahu dengan apa umurku akan Allah akhiri atau dengan apa umur Orang bodoh itu akan Allah akhiri – Apakah dengan khusnul khatimah ataukah suul khatimah".
Jika Engkau bertemu dengan Orang kafir, maka katakan dalam hatimu: "Aku tidak tahu bisa jadi dia akan masuk Islam lalu menyudahi seluruh amalnya dengan amal shaleh.
dan bisa jadi Aku terjerumus menjadi kafir lalu menyudahi seluruh amalanku dengan amal yang buruk".
Kutipan: Nashaihul 'Ibad by Imam Nawai Al Bantani
Tidak ada komentar:
Posting Komentar